MANFAAT PEMBIBITAN (PESEMAIAN)
Penanaman secara besar-besaran tentu memerlukan benih/bibit dalam jumlah yang cukup banyak misalnya untuk
target luasan 1 juta ha/tahun
dengan jarak tanam 4 m x 5 m akan memerlukan paling sedikit
500.000 juta semai. Pertanyaannya bagaimana caranya memperoleh bibit yang
sedemikian banyak dengan kualitas yang baik ?
Jawabannya adalah apabila kita membangun persemaian yang direncanakan
dengan baik dan menggunakan benih yang
berkualitas baik pula.
Yang dimaksudkan dengan persemaian (Nursery) adalah tempat
atau areal untuk kegiatan memproses
benih (atau bahan lain dari tanaman) menjadi bibit/semai yang siap ditanam di
lapangan. Kegiatan di persemaian merupakan kegiatan awal di lapangan dari
kegiatan penanaman karena itu sangat penting dan merupakan kunci pertama di
dalam upaya mencapai keberhasilan penanaman. Penanaman benih ke lapangan dapat
dilakukan secara langsung (direct planting) dan secara tidak langsung yang berarti harus disemaikan terlebih dahulu
di tempat persemaian. Penanaman secara langsung ke lapangan biasanya dilakukan
apabila biji-biji (benih) tersebut berukuran besar dan jumlah persediaannya
melimpah. Meskipun ukuran benih besar tetapi kalau jumlahnya terbatas, maka
benih tersebut seyogyanya disemaikan terlebih dulu. Pemindahan/penanaman bibit
berupa semai dari persemaian ke lapangan dapat dilakukan setelah semai-semai
dari persemaian tersebut sudah kuat (siap ditanam). Pengadaan bibit/semai
melalui persemaian yang dimulai sejak penaburan benih merupakan cara yang lebih
menjamin keberhasilan penanaman di lapangan. Selain pengawasannya mudah,
penggunaan benih-benih lebih dapat dihemat dan juga kualitas semai yang akan
ditanam di lapangan lebih terjamin bila dibandingkan dengan cara menanam benih
langsung di lapangan.
0 Response to "MANFAAT PEMBIBITAN (PESEMAIAN)"
Post a Comment
TERIMAKASIH SUDAH MEMBERI MASUKAN